Berbisnis Bersama Pasangan



Menjalankan bisnis dengan pasangan bisa berjalan lancar, yang penting tahu triknya.

Menjalankan bisnis bersama pasangan, kenapa tidak? Banyak keuntungan yang bisa diperoleh, meski ada pula yang harus diperhatikan. Tak sedikit pasangan suami-istri menjalankan bisnis bersama meraih kesuksesan. Menjalankan bisnis bersama juga bisa mempererat hubungan suami-istri, sekaligus mewujudkan impian yang diukir bersama. Apa saja yang harus diperhatikan sebelum memulai bisnis? Berikut triknya:

1. Ide dan Semangat yang Sama
Anda dan pasangan harus memiliki ide dan semangat yang sama tentang bisnis yang hendak dijalankan. Jika belum terbesit jenis bisnisnya, coba tuliskan sebanyak mungkin ide bisnis yang terlintas di benak Anda berdua, kemudian diskusikan nama yang paling membuat bersemangat dan bergairah. Kesamaan gairah dan semangat perlu dimiliki supaya tidak ada satu pihak yang hanya mengandalkan pasangannya.

2. Susun Masalah dan Cari Solusi
Tuliskan persoalan atau masalah apa saja yang mungkin muncul ketika Anda berdua menjalankan bisnis bersama. Misalnya, kemungkinan cekcok soal pembagian tugas dan wewenang, ribut soal keuangan usaha, bersikap saling menggantungkan dan mengandalkan pasangan, dan sebagainya. Temukan cara untuk mengatasi permasalahan tersebut sehingga Anda sudah siap ketika menjalankan bisnisnya.

3. Siapkan Dana Cadangan
Fakta menunjukkan, persoalan keuangan merupakan pemicu perceraian nomor satu. Nah, uang merupakan salah satu aspek penting ketika memulai sebuah bisnis. Pengelolaan keuangan yang tidak tepat dapat menimbulkan efek ganda. Bisnis dan rumah tangga sama-sama berantakan.
Jadi sebelum memulai bisnis, bicarakan dulu dengan pasangan, berapa dana yang akan dialokasikan dan yang disiapkan sebagai dana cadangan. Sehingga ketika uaha gagal, sementara modal sudah habis, anda masih memiliki dana cadangan untuk menjalankan kehidupan sehari-hari.

4. Bicarakan Risiko
Ini penting, khususnya jika bisnis yang anda geluti bersama merupakan satu-satunya sumber pendapatan keluarga. Anda tentu tidak ingin bisnisnya kolaps dan keuangan rumah tangga berantakan, bukan?
Nah, bicarakan berapa besar risiko yang mampu anda berdua tanggung. Misalnya lebih memilih menanam modal yang tidak terlalu besar dengan perkembangan bisnis yang tidak terlalu progresif, yang penting untung. Atau langsung menanamkan modal besar dengan risiko kerugian yang juga besar dengan harapan bisa memperoleh keuntungan yang besar pula.
5. Kenali Tipe Anda
Dalam hal berbisnis, ada beberapa macam tipe orang. Misalnya, ada yang bisa memperoleh energi dari lingkungan dan orang-orang di sekitarnya, sementara ada orang yang bisa memperoleh energi dengan cara fokus pada dirinya sendiri. Ada pula orang yang merasa energinya jauh lebih maksimal di pagi hari, demikian pula sebaliknya.
Ada yang lebih fokus pada visi-visi besar, ada pula yang lebih menyukai detail. Nah, dengan mengetahui tipe dan kekurangan masing-masing anda berdua bisa saling mengisi dan melengkapi. Tak ada salahnya membuat semacam asessment kecil-kecilan untuk menngetahui kekuatan kekuatan dan bagaimana anda berdua bisa bekerja bersama.

6. Tentukan Peran Masing-masing
Selain mengenali tipe kepribadian pasangan, anda berdua juga harus jelas menentukan peran masing-masing dalam bisnis. Buatlah job description sekaligus target yang hendak dicapai.
Ada banyak pasangan yang mampu bertahan dan mengembangkan bisnis karena pembagian tugas dan peran yang jelas, misalnya, anda menjalankan bisnis clothing, maka bisa saja salah satu mengurusi produksi sementara pasangan menghandle operasional, seperti keuangan dan pemasaran.

7. Buat Jadwal Sendiri
Bisnis bersama pasangan akan membuat anda berdua lebih banyak menghabiskan waktu untuk berbisnis. Padahal, bisa saja anda memiliki komunitas dengan temann sekolah ataupun komunitas hoby.
Jadi, buatlah jadwal untuk bersosialisasi dan menyalurkan hoby di luar urusan bisnis. Begitu pula dengan pasangan. Misalnya, seminggu sekali anda menghabiskan waktu untuk memasak, sementara suami berkumpul bersama klub fotografinya. Ini akan membantu mencptakan keseimbangan dalam kehidupan, sekaligus memberi bahan untuk dibicarakan bersama pasangan di luar topik bisnis.

8. Kerjakan Secara Profesional
Apa yang anda lakukan bersama pasangan adalah bisnis layaknya anda bersama pasangan bukan suami-istri, seperti membuat perjanjian kontrak atau pembagian tugas, pembagian saham, job description, pasl darurat seandainnya terjadi perceraian, dan sebagainya.
Namun, meski menjalankan bisnis secara profesional, anda juga harus memiliki rasa humor dan kebahagiaan saat menjalankannya bersama pasangan. Melempar joke segar atau bernyanyi bersama di sela-sela padatnya aktifitas akan membuat anda berdua memiliki ruang untuk meredam dan menyeimbangkan tekanan yang muncul

9. Sampaikan Terima Kasih
Tampaknya sepele, tetapi ternyata bisa berdampak besar terhadap jalannya bisnis. Ya, mengucapkan terima kasih kepada pasangan saat memperoleh kemajuan atau untung akan memotifasi anda berdua. Secara tidak langsung ini akan membuat hubungan dengan pasangan semakin erat, yang pada akhirnya adalah perkembangan bisnis.
Tidak kalah penting adalah melempar kritik sehat tanpa meninggalkan respek. Tidak perlu mengkritiknya dengan terlalu keras ketika ia gagal memperoleh target bisnis.

10. Waktu Untuk Keluarga
Jika anda berdua memiliki anak, pastikan masih memiliki waktu untuk mereka. Coba berbagi jadwal dengan pasangan, misalnya hari senin giliran anda mengantar anak-anak ke sekolah dan menemaninya di rumah, sementara hari selasa giliran suami, demikian seterusnya.
Ingat, waktu yang anda pakai untuk mengurusi bisnis bisa menguras stamina sehingga tidak sempat lagi untuk megurusi anak-anak. Seminggu, sekali, pilihlah waktu untuk berkumpul bersama seluruh keluarga. Ini jug akan membantu anak untuk memahami bahwa orang tuanya tetap memberikan perhatiannya dan merawat dengan kasih sayang.

10 Kesalahan Freelancer

Meski berperan sebagai bos atas diri sendiri, karier pekerja lepas bisa runtuh bila tak pandai membentuk reputasi positif.

Menjadi pekerja lepas alias freelancer kini bukan lagi jalan cadangan untuk mencari nafkah. Faktanya, jenis pekerjaan yang konon begitu bebas dan membuat seseorang menjadi bos atas dirinya sendiri kini menjadi pilihan yang menggiurkan.

Freelancing sangat populer belakangan ini sebab menawarkan banyak manfaat bagi mereka yang memiliki motivasi. Hadirnya tren freelancing merupakan kesempatan baru untuk meraih penghasilan tambahan. Namun, meski freelancing lebih feksibel, pekerja lepas harus mampu membentuk citra diri positif jika ingin ''pesanan'' atau pekerjaan terus ''mengalir''. Artinya pekerja lepas harus mampu menyakinkan klien. Bagaimana agar klien mempercayakan proyeknya kepada kita dan menjadi langganan? Itu sangat penting. Apa saja yang dibutuhkan untuk mencari perhatian perekrut? Simak sepuluh hal yang harus dihindari freelancer agar kariernya terus berkembang.

1. Kurang Komunikasi
Komunikasi yang tidak efektif bisa menghambat kerja sama. Maka lupakanlah kalimat-kalimat perkenalan yang paanjang dan berbelit-belit jika tidak berhubungan dengan pekerjaan yang diinginan. Pasalnya banyak freelancer yang membuat CV (curriculum vitae) atau bio data di jejaring sosial yang terlalu bertele-tele. Kemungkinan besar tidak akan dibaca. Lebih baik, buatlah kalimat perkenalan yang menarik, ringkas, dan menunjukkan kemampuan anda.

2. Terlalu tinggi mempromosikan diri
Don't over selling your self”. Bayangkan jika dari awal perkenalan, anda melebih-lebihkan kemampuan diri sendiri. Memang klien akan tertarik dan mempercayakan proyeknya kepada anda. Namun bagaimana apabila anda tidak mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kesepakatan? Bisa-bisa reputasi buruk yang malah akan anda dapatkan.

3. Tidak mengenal klien
Mengetahui produk yang akan anda garap adalah suatu keharusan. Begitu pula mengetahui apa keinginan klien anda dan target pasar dari proyek tersebut.

4. Mudah menyerah
Pertanyaan yang paling banyak dikemukakan oleh freelancer pemula, adalah bagaiamana ia bisa memenangkan suatu proyek. Namun pada kenyataannya, banyak pekerja lepas yang merasa sudah berusaha keras akan tetapi tidak kunjung mendapatkan pekerjaan. Kuncinya adalah, jangan pernah lelah mencari. Apa lagi, seorang pekerja lepas harus termotivasi untuk mencari pekerjaan karena dia adalah boss bagi dirinya sendiri.

5. Pura-pura mengerti
Kesalahan kelima, langsung menyanggupi instruksi padahal anda tidak begitu paham. Pasalnya, waktu anda akan habis untuk merevisi. Dan ini, akan berdampak cukup fatal bagi klien. Sebaiknya tanyakan hingga semua jelas. Employer tidak akan menganggap bodoh seandainya banyak bertanya di awal. Pasalnya, karena ia juga tidak menginginkan ada satu hal yang salah.


6. Melanggar deadline
Meskipun dikenal penuh kebebasan, namun deadline tetaplah sangat penting bagi freelancer. Memang pekerja lepas dapat memilih pekerjaan mana yang akan dikerjakan. Ia pun bisa menyelesaikan di mana saja. Akan tetapi, lamanya proyek pekerjaan-pekerjaan tetaplah harus berdasarkan kesepakatan yang dibuat.

7. Sepelekan kontrak
Ada kalanya suatu kontrak dibuat atas dasar kepercayaan saja, namun mengabaikan poin-poin perjanjian atau berlaku terlalu fleksibel pada tarif jasa akan menunjukkan bahwa anda tidak percaya diri dan tidak berkomitmen terhadap pekerjaan.

8. Tidak memahami prosedur
Sebagai pemberi jasa, freelancer harus lebih memahami kesepakatan. Jangan sampai anda langsung menyetujuinya karena tidak tahu bagaimana sistem dan tata kerja freelancer. Bicarakan kapan pembayaran sebaiknya dilakukan, apa saja yang membuat adanya pemotongan fee dan lain-lain agar tidak ada pihak yang semena-mena.

9. Mementingkan Uang
Hal terpenting bagi pekerja lepas adalah reputasi. Berbeda dengan karyawan perusahaan, freelancer baru bisa bekerja jika ada proyek yang dipercayakan kepadanya. Maka, masalah pembayaran adalah urusan kedua, apalagi untuk freelancer pemula.
Lalu, bagaimana jika ada pembayaran yang tak kunjung sampai? Solusinya, tanyakan apakah klien sudah mengecek pekerjaan Anda dan mintalah feedback . Apakah ada yang harus diperbaiki atau diubah? Tanyakan itu saja, tanpa bertanya kapan fee akan diberikan. Apalagi, jika sistem dan kesepakatan telah dibuat, kita tahu bagaimana mengambil langkah, tegasnya.

10. Terpaku Permintaan
Mengapa poin nomor sepuluh ini dianggap sebagai kesalahan? Pasalnya, menyelesaikan proyek sesuai permintaan sudah menjadi keharusan. Bagaimana agar ia kembali? Beri yang lebih. Pasalnya, jika kita memberi sesuai yang ia minta saja, maka Anda tak berbeda dengan yang lain alias tak memiliki nilai lebih, bukan?


Meningkatkan Pengunjung Blog

Blog yang sepi pengunjung membuat pemiliknya malas mengupdate. Setidaknya ini bisa menjadi salah satu penyebab kenapa hanya separuh populasi blog di dunia yang diupdate. Lantas bagaimana cara supaya pengunjung blog kita meningkat?

Istilah blog atau web blog kini sudah menjadi istilah yang tidak asing lagi bagi semua kalangan. Maklumlah sarana komunikasi via internet ini sudah semakin populer. Jumlahnya sudah menjamur.

Satu hal penting dan menarik bahwa kini blog semakin diakui perannya. Dahulu, mungkin hanya pribadi saja yang memanfaatkan sarana blog ini, dan keperuntukannya hanya untuk tujuan iseng (membuat buku harian online). Sekarang perusahaan yang sudah memiliki website keren pun terpanggil untuk menyediakan blog. Ini karena dirasa blog semakin efektif untuk menjadi saran pemasaran, selain itu blog juga menjadi masukan yang sangat berarti bagi perbaikan produk dan jasanya.

Memang membuat blog itu sangat mudah. Dalam waku 3 menit pun blog sudah jadi dan dapat dipergunakan. Namun sesudahnya banyak yang malas untuk mengupdatenya. Fakta bahwa separuh blog tidak di update menunjukkan adanya kemalasan dari para blogger yang bisa-bisa menjadi penyakit endemik. Kemalasan ini bisa juga disebabkan oleh karena sedikitnya pengunjung sehingga blogger tidak semangat mengupdate.

Nah, ada tips menarik untuk menyingkirkan kemalasan sekaligus memberi isi pada blog.

1. Jangan pkirkan akan menulis diary (buku harian) tapi pikirkan akan menulis buku saat mau mengisi blog.
Umumnya diary berisi tulisan yang spontan yang ada di dalam benak pikiran dan dianggap tidak ada orang lain yang membacanya. Di sisi lain, menulis buku adalah kebalikannya. Sejak awal adalah dirancang bahwa buku harus dibaca banyak orang. Nah, dalam menulis blog pikirkan sebuah buku yang akan menyebarkan informasi yang anda tulis ke seluruh dunia.

2. Jawab hati kecil anda.
Setiap kali anda menulis, hati kecil anda akan bertanya: Apa lagi? apa lagi? Beri jawabannya dan berikanlah pada blog anda info yang berharga.

3. Promosikan lewat email.
Jangan mals berpromosi lewat email. Akan tetapi bila berpromosi lewat email jangan sembarangan mengirim. Orang yang kita kirimi email haruslah orang yang sudah kita kenal, atau si terkirim pasti mengenal kita. Juga yang harus dilakukan, jika seseorang mengirimi kita email saat membalasnya sertakan alamat blog kita di bawahnya.

4. Linkkan ke blog lain.
Cari blog-blog lain yang informasinya mirip dengan yang di blog kita. Minta agar di blognya dibuatkan link ke blog kita, agar kelak para blogger bisa membuka blog kita. Atau isi komentar di blog tersebut dengan mencantumkan blog kita.

5. Bantuan blogger lain.
Baca 50 blog paling top. Misalnya lihat ranking yang dibuat Technokati dan lihatlah apakah isi blog itu (terbaru) memiliki informasi yang anda kuasai secara mendalam temanya. Temukan apa kira-kira entry informasi apa yang membuat blog dikunjungi oleh banyak orang. Setelah mengetahui entrynya, coba buat tulisan dengan tema tersebut. Maksudnya, pada saat itu orang sedang ramai mencari informasi seputar hal tersebut. Jika mereka mencarinya di search engine dengan entry tadi maka blog kita pun akan muncul di hasil pencarian. Jika hal itu sudah terjadi, maka mereka (para blogger) akan punya peluang untuk membuka blog kita,

6. Kenali dan jawab komentar para pembaca blog kita.
Beri respon dengan memberi jawaban pada setiap komentar yang diberikan oleh para pembaca secepat mungkin. Dengan jawaban yang responsif akan membuat mereka merasa dalam satu komunitas dengan kita. Ini akan memberikan dorongan blogger lain untuk membaca blog kita.

7. Beranilah
Beranilah mengungkapkan pikiran anda dalam blog anda. Ada satu sifat dari blogger, bahwa kendatipun suatu blog dicerca namunn mereka tetap hampir selalu membuat link ke blog yang dicerca tersebut. Artinya, jika kita berani akan mendoroong orang lain untuk menengok blog kita.

8. Buat gampang bergabung.

Berikanlah cara agar pembaca blog kita mudah ditemukan dengan berbagai cara. Misalnya dengan mendaftarkan blog kita di FeedBurner dan Feed-Blitz.

Teknik Beternak Pembesaran Meri Menjadi Bebek Muda

Untuk hasil ternak yang bagus DOD yang diperlukan adalah DOD yang memiliki ciri-ciri bulunya sehat, bentuknya tidak kerdil dan umur pada penetasan telur haruslah genap 28 hari. Jika kurang atau lebih 28 hari perkembangan bebek nantinya akan kurang maksimal atau pertumbuhannya akan terhambat.

Untuk memelihara DOD usia 1 hari diperlukan kandang yang lokasinya tidak harus berjauhan dari permukiman. Untuk usia meri 1 hari hingga 15 hari kandang yanng dipergunakan berupa bangunan layaknya rumah tempat tinggal, di mana dindingnya dari tembok, berlantaikan semen dan atap genting dengan ukuran ruangan 5x5m berkapasitas 500 ekor meri.

Di atas lantai diberi jerami agar kotoran menempel pada jerami serta jerami diganti dengan yang baru setiap 3 hari sekali. Sedangkan untuk penghangat di malam, hari, menggunakan lampu neon 100 watt. Setelah meri berumur 15 hari, baru dipindahkan ke ruangan terbuka tepat di sebelah ruangan pemeliharaan DOD. Kandang untuk meri usia 15 hari yang dibesarkan hingga usia 3 bulan ini dibuat lebih sederhana, di mana bagian lantainya langsung bersentuhan dengan tanah, sedangkan dindingnya terbuat dari pagar bambu dengan atap genting seluas 300m untuk 1.000 ekor meri

Agar DODnya tumbuh sehat dan memiliki berat badan yang normal diberikan pakan 511. Pakan ini diberikan pada DOD usia 1 hari hingga 15 hari. Hari pertama pakan diberikan sebanyak 1kg pakan 511 untuk 1000 DOD dalam 1 kali makan. Dan pakan terus ditambah sebanyak 1kg setiap harinya. Untuk pemberian pakan dilakukan sehari 3 kali yaitu pada waktu pagi hari, siang hari pukul 11 siang dan pukul 15.00 sore hari.


Pada usia 1 hingga 15 hari untuk mencegah penyakit, perlu ditambahkan vitamin B kompleks pada minuman meri. Dosisnya 1 tablet vitamin B kompleks dicampur dengan1 liter air. Setelah usia 15 hari, pakan diganti dengan konsentrat 144 dicampur dengan dedak atau bekatul dengan perbandingan 1:3 (1kg konsentrat dicampur dengan 3kg bekatul). Untuk hari berikutnya pakan akan bertambah sebanyak 1:5 setiap harinya hingga usia 3 bulan.

Teknik Penetasan Telur Bebek yang Baik

Sebenarnya apabila kita menekuni usaha penetasan telur bebek menjadi meri/DOD, lebih baik bila kita memiliki indukan sendiri, karena kita akan tahu riwayat hidup indukan dan telur. Karena jika hanya membeli dari luar, kita tidak akan tahu apakah yang kita beli telur yang bagus atau tidak, jadi harus jeli memilih telur terlebih dahulu.

Bebek yang siap bertelur adalah bebek yang sudah berumur 4-5 bulan. Untuk jenis bebek yang ada di Cirebon, yakni bebek Rambon memiliki keunggulan bila dibanding bebek Mojosari, karena Rambon bisa bagus diternakkan di mana saja, baik dengan digembalakan, maupun di kandang. Ini karena bebek Rambon memiliki kaki yang lebih panjang bila dibandingkan dari bebek Mojosari, sehingga larinya lebih lincah dan cepat. Selain itu bebek Rambon juga memiliki leher yang lebih panjang dari bebek Mojosari.

Untuk menghasilkan telur yang fertile, tentunya indukan betina harus dikawinkan dengan indukan jantan dengan perbandingan 1:10 (1 jantan mengawini 10 betina). Setiap harinya bebek bisa bertelur 1 butir. Sebenarnya ada cara untuk memperbesar kuantitas telur, yakni dengan penggunaan zat pemacu berupa Ena Egg berbentuk butiran yang dicampurkan bersama pakan. Namun perlakuan tersebut membuat bebek kelelahan dalam memproduksi telur, yakni yang biasanya bebek bisa memproduksi telur sampai 2 tahun, namun dengan penggunaan zat tersebut bebek hanya mampu bertelur sampai 1,5 tahun, karena dubur dan kloakanya menjadi cepat rusak.

Usaha bebek sebelum tahun 70an belum terorganisir dengan baik. Barulah setelah tahun 70an diorganisir dan dibuatlah sebuah alat penetasan telur, walaupun pada saat ini pemakaian alat penetasan telur baru dilakukan oleh 1-2 orang. Penetasan telur saat ini sebagian besar masih menggunakan bantuan entok, ini dikarenakan bebek tidak mau mengerami telurnya sendiri. Alat penetas telur/inkubator ini dinamakan “lemari model Akhyar”. Karena yang pertama kali membuat alat ini adalah seseorang yang bernama Ahkyar, seorang penduduk Kroya yang telah lama meninggal.
Dalam usaha penetasan telur ini, penggunaan lemari Akhyar tidak serta merta membuat telur lebih cepat menetas, namun hanya membantu kemudahan dan kepraktisan sehingga lebih ekonomis. Proses penetasan tetap memakan waktu selama 28 hari, sebagaimana layaknya pengeraman yang dilakukan dengan bantuan entok. Cara ini tergolong lebih ekonomis karena penetas meri tidak perlu memiliki entok untuk mengerami yang pastinya memerlukan sekian luasan lahan. Selain bisa bisa dilakukan di ruangan yang terbatas, dengan penggunaan alat tersebut tidak menghasilkan limbah apapun.

Lemari model Akhyar juga bisa dibuat sendiri oleh penetas meri karena bahan dan modelnya sangat sederhana. Lemari tersebut terbuat dari bahan kayu dan triplek. Modelnya seperti lemari pakaian biasa ukuran 1x1x2m, dengan beberapa susunan sekat/rak dari triplek beralas koran, memiliki kaca di bagian d epan agar bisa terus dipantau keadaan telurnya. Dalam 1 lemari 6 rak mampu menampung 800 telur bebek.

Proses Penetasan Meri. Pada proses penetasan saat ini masih dilakukan dengan 2 cara, yakni dengan penggunaan alat yang pemanasnya dari lampu minyak sedangkan yang lainnya dengan menggunakan listrik//kumparan/lampu listrik. Kedua cara tersebut masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalnya pemanasan dengan menggunakan listrik/kumparan memiliki kelebihan yaitu tidak mengeluarkan asap hitam sehingga alat tetap bersih. Akan tetapi karena tergantung dengan listrik, maka jika terjadi pemadaman arus llistrik akan bisa mengganggu proses penetasan. Sedangkan dengan cara sederhana, yakni dengan menggunakan lampu minyak memang akan mengakibatkan keluarnya sedikit asap hitam, namun proses penetasan tidak akan terganggu bila ada pemadaman arus listrik.

Pada rak tingkat yang pertama yang berada 50cm dari dasar lantai, terdapat wadah yang berbentuk loyang kotak kue dari kaleng sebagai wadah air. Dan ruang kosong paling bawah yang berjarak 50cm dari dasar lantai ditempatkan sebuah lampu minyak untuk menjaga supaya suhu tetap stabil pada angka 100° Fahrenheit dan menjaga kelembaban dengan terciptanya uap air dari air yang dipanaskan. Hal ini dikarenakan dalam proses penetasan membutuhkan uap panas lembab, bukan panas kering. Pemanasan dengan menggunakan lampu minyak memang yang paling cocok, karena harus dilakukan secara terus-menerus hingga telur menetas. Tidak baik jika harus menggunakan lampu listrik, karena sering terjadi pemadaman dan hal ini berbahaya karena akan menyebabkan pembentukan meri menjadi tidak sempurna.
Keberhasilan penetasan telur bebek menjadi meri umumnya hanya sekitar 50%, yang namun apabila ada yang mencapai 70-80% itu sangat bagus, karena cangkang telur bebek sangat tebal sehingga memakan waktu yang lama dan lebih sulit bila dibandingkan dengan penetasan ayam.

Untuk membedakan antara meri jantan dan betina, bisa dilihat dari duburnya, meri jantan pada duburnya terdapat tonjolan, sedangkan pada meri betina tidak ada. Selain itu bulu pada meri jantan lebih kasar bila dibanding dengan bulu meri betina..

Pakan untuk meri yang baru menetas biasanya berupa pakan pabrik, yaitu Kopan/Phokphand 5-11, barulah apabila sudah berumur seminggu meri diberi makan menir (pecahan beras) kukus, dan kangkung. Untuk pencegahan penyakit juga bisa diberikan rajangan daun mengkudu sebulan sekali.


Meri yang baru menetas biasanya hanya ditempatkan di keranjang kawat ukuran 1x2m yang dilapisi kain. Dan apabila akan dibawa dalam perjalanan, meri tidak perlu mendapatkan perlakuan khusus apapun, cukup ditempatkan dalam box kardus ukuran 25x25cm atau tas jinjing.

Alur Penetasan Telur Bebek



  • Pilihlah telur yang fertile, yaitu dengan menerawang telurnya. Untuk penerawangannya bisa menggunakan buku atau kertas. Pada telur yang fertile terdapat bintik hitam sebagai calon embrio
  • Nyalakan lampu minyak untuk mengkondisikan suhu 100° Fahrenheit.
  • Masukkan telur ke dalam lemari ..
  • Selalu membalik telur setiap 3 jam sekali, yakni pada saat jarum jam menunjukkan angka 9, 12, 3 dan 6. Pada minggu pertama telur hanya dibalik setiap 5 jam, selanjutnya diaduk/dibalik 3 jam sekali. Tujuan pembalikan adalah agar panas merata sehinngga tidak ada bagian telur yang dingin atau panasnya.
  • Kontrol telur dilakukan pada hari ke lima minggu pertama, kemudian pertengahan bulan, umur 20 hari dan sampai menetas.
  • Pada umur 17 hari sampai tellur menetas telur dilap basah sekali setiap hari. Hal tersebut dilakukan untuk membantu proses peretakan cangkang telur.

Tips Sukses Usaha di Bidang Apotek

 Di awal usaha memang suatu perusahaan harus menampilkan sesuatu yang menarik. Daya trik ini bisa dikembangkan dari berbagai aspek. Aspek pertama adalah bentuk fisik atau tangibility, menentukan agar sesuatu bisa menarik. Untuk apotek terutama berkaitan dengan kesehatan, sebisa mungkin muncul, misalnya kebersihan, tempat kamar kecil yang layak tersedia dan ruang tunggu yang nyaman. Apotek yang memiliki kamar kecil yang layak menjadi salah satu aspek yang penting. Orang yang menunggu resep, lebih-lebih yang sakit mungkin sering ke kamar kecil yang komplit dengan sabun cuci tangan cair.
Aspek kedua adalah pemahaman terhadap pengunjung atau yang disebut sebagai empati. Para karyawan yang melayani bisa memahami kondisi pelanggan yang membeli obat. Kondisi dari pelanggan adalah dalam kondisi sakit, mungkin saja pembeli adalah pengantar yang yang cukup khawatir karena yang diantar sakit, bisa anak, istri atau suami juga anggota keluarga yang lain. Pembeli juga merasa khawatir biaya pengobatan yang tinggi.

Untuk mewujudkan empati ini, karyawan apotek perlu ramah, mempersilahkan dengan kesabaran dari pembelinya untuk menunggu. Empati juga bisa diwujudkan dengan pakaian seragam yang tidak menggunakan warna yang mencolok. Warna lunak/soft bisa membantu, yaitu hijau muda, kuning, biru muda, putih bisa menjadi pilihan.

Aspek ketiga adalah cepat tanggap atau respons segera terhadap tamu. Sering seseorang ke apotek namun petugas tidak kelihatan, sehingga terpaksa harus ketuk-ketuk meja dengan keras-keras. Pelayanan resep yang lama, perlu diberitahukan. Misalnya ini ada puyet sehingga perlu ada waktu tambahan untuk membuatnya, mohon sabar menunggu. Dengan adanya komputerisasi, mencari harga obat diresep juga akan mempercepat pelayanan.

Aspek keempat adalah kepercayaan yang tinggi dari konsumen perlu dibangkitkan. Ada apotek yang menulis di etalase, obat yang dijual asli semua. Meskipun kita tahu bahwa semua apotek menjual obat yang asli.

Aspek kelima adalah kepastian terhadap layanan yang baik. Di samping pemuatan tulisan asli yang digunakan apotek, layanan lain untuk meyakinkan pembeli bisa dilakukan. Tempat yang rapi, produk yang ditata rapi, banyak promosi produk dengan tampilan rapi, bisa meyakinkan pembeli. Penjelasan manfaat obat yang dibeli semakin menjadikan keyakinan bagi pembeli. Penjual bisa memberi penjelasan manfaat obat. Sering sangat diperlukan, obat mana yang harus habis sudah ditandai merah di amplop plastik, dan teknik lain disajikan kepada pembeli.

Apotek memerlukan investasi yang sangat besar. Tidak hanya apotek, tetapi semua usaha harus bertahan lama. Untuk meningkatkan penjualan memang harus dilakukan berbagai usaha. Promosi perlu dilakukan, promosi paling sederhana adalah papan nama yang jelas, teranng dengan neon box, pelayanan yang ramah, sopan, tempat tunggu yang nyaman. Produk apotek perlu sesuai dengan target pasar yang dituju. Bila apotek ini untuk lingkungan menengah ke atas, tentu obatnya berbeda dengan golongan menengah ke bawah. Mengapa berbeda, karena ada dugaan penyakit golongan atas berbeda dengan golongan bawah. Masalah harga bisa menjadi pertimbangan untuk promosi. Untuk harga murah, berarti untuk menengah ke bawah dengan menjual obat generik, yang akan berbeda dengan kelas atas yang memerlukan obat paten. Tempat usaha yang strategis, juga bisa meningkatkan penjualan, termasuk ketersediaan tempat parkir yang memadai.


Kendala-kendala yang dihadapi terutama adalah aspek internal berkaitan dengan ketersediaan barang. Bila apotek menyediakan jenis obat yang banyak, tentu investasi semakin besar dan menghabiskan tempat. Bila sediaan jenis obat sedikit pelanggan akan kecewa. Dengan demikian perlu diamati pengendalian sediaan, mana yang cepat laku dan kurang laku. Usahakan jangan sampai kehabisan sediaan atau stock out. Tetapi juga tidak boleh sediaan berlebih untuk obat yang kurang laku atau “overstock”. Aspek eksternal adalah munculnya pesaing baru yang tidak kita perhitungkan. Layanan yang baik akan mengatasi hal ini. Dengan pelayanan prima dari apotek, diharapkan akan dapat unggul dalam persaingan.